Advertisement

Sushi Bisa Efektif Membantu Diet, Asalkan Tahu Cara Menyantapnya

Newswire
Kamis, 17 Mei 2018 - 14:35 WIB
Maya Herawati
Sushi Bisa Efektif Membantu Diet, Asalkan Tahu Cara Menyantapnya Ilustrasi sushi - Reuters

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Diet sehat dengan sushi adalah hal yang kerap disebut di Mayo Clinic. Ahli gizi di sana, Katherine Zeratsky menyebut ada cara lebih sehat mengonsumsi sushi.

Pilih gulungan yang tepat

Advertisement

Bahan-bahan adalah faktor penentu terbesar dalam apakah sushi Anda sehat atau tidak. Ikan biasanya rendah kalori, tinggi protein dan dikemas dengan nutrisi kuat seperti omega-3.

Sertakan juga sayuran kukus dan segar, yang kaya serat, dan alpukat, lemak sehat untuk kesehatan jantung, kata Farrell, dari Academy of Nutrition and Dietetics.

Hindari saus berbasis mayones, bahan atau sayuran yang digoreng biasanya berlabel “renyah” atau “tempura”.

Kurangi saus celup dan saus kedelai

Saus celup dapat meningkatkan kadar natrium dan lemak dalam makan malam sushi secara cepat. “Mayo pedas, misalnya, adalah sumber lemak yang sangat terkonsentrasi,” kata Zeratsky.

Sebaiknya, saus hanya sebatas sentuhan ke lidah Anda untuk menikmati rasa, daripada mencelupkan sushi Anda ke dalam saus.

Untuk kecap, ingatlah, satu sendok makan sodium mengandung 575 mg natrium: sekitar 25 persen batas harian yang disarankan ahli kesehatan.

Beberapa bahan lain dalam sushi, antara lain jahe, populer dalam bentuk acar untuk menemani sushi roll, memiliki manfaat anti-inflamasi. Selain itu ada lobak sebagai sumber vitamin C yang luar biasa.

Pastikan ikan mentah berkualitas

Ketika memakan apa pun yang mentah, ada risiko buruk dari bakteri dan parasit. Oleh karena itu, pastikanlah ikan yang menjadi bahan dalam sushi berkualitas bagus.

Bau amis yang kuat adalah tanda kalau ikan yang digunakan tidak cukup segar untuk dimakan, katanya. Bahan paling aman adalah gulungan sushi dengan sayuran atau makanan laut yang dimasak.

Selain itu, bahan lain yang bisa menjadi masalah untuk kesehatan saat makan sushi adalah merkuri.

Mengkonsumsi sejumlah kecil merkuri melalui makanan laut aman bagi kebanyakan orang, tetapi dapat menghambat perkembangan awal.

Oleh karenanya, wanita hamil dan anak-anak disarankan untuk menghindari makanan laut mentah dan bahkan jenis ikan matang tertentu yang memiliki tingkat merkuri tinggi, seperti tuna ahi, mackerel dan ikan todak.

Soal pesanan sushi Anda

Ada banyak cara untuk membuat hidangan sushi Anda sehat, seperti dilansir Time, misalnya menggunakan beras merah; karena memiliki kandungan serat lebih tinggi dari nasi biasa.

“Lalu, tambahkan timun atau memesan sashimi, irisan tipis ikan segar yang disajikan tanpa nasi, adalah cara lain untuk membuat pesanan sushi Anda lebih sehat,” kata Zeratsky.

Cara lainnya, memilih sushi yang mengandung lebih banyak protein atau serat, seperti edamame atau sayuran, atau Anda bisa memesan juga sup miso atau salad.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Daftar Tarif Tol Trans Jawa untuk Mudik Lebaran 2024, Jakarta-Jogja Rp507 Ribu

Jogja
| Jum'at, 29 Maret 2024, 17:17 WIB

Advertisement

alt

Ditangkap di Kontrakannya, Begini Tampang Pelaku Pemerasan Penumpang Grab Car

News
| Jum'at, 29 Maret 2024, 16:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement