Advertisement

Makanan Tak Sehat Itu Nikmat Ya, Tanggung Sendiri Akibatnya

Newswire
Sabtu, 23 Juni 2018 - 17:35 WIB
Maya Herawati
Makanan Tak Sehat Itu Nikmat Ya, Tanggung Sendiri Akibatnya Ilustrasi Obesitas - Reuters

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Makanan tak sehat seperti gorengan, makanan cepat saji dan aneka jajanan penuh pengawet biasanya enak disantap. Namun ingat, tubuh Anda akan menanggung risikonya jika membandel tetap menyantap makanan itu.  

Masyarakat Indonesia terbukti bandel karena banyak di antaranya sering melahap makanan yang  tidak baik untuk kesehatan.

Advertisement

Konsumsi makanan yang tidak terlalu direkomendasikan masih tinggi, setidaknya disantap tiga kali sepekan, berdasarkan studi yang dilakukan peneliti Helda Khusun dari Seameo-Refcon pada 864 pria dan wanita berusia 18-45 tahun  di Jakarta Timur, Bandung, Surabaya, Makassar dan Medan.

“Pola konsumsi orang urban harus diwaspadai,” kata Helda di Jakarta, belum lama ini.

Sebanyak 77,4 responden masih sering mengonsumsi minuman berperisa manis, gorengan (74,5%), makanan manis (37,7%) dan keripik (27,9%).

Kebiasaan makan tidak sehat ditambah kurangnya aktivitas fisik dapat meningkatkan risiko obesitas.

Ketua Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia Elvina Karyadi menganjurkan untuk menyantap makanan bergizi seimbang dalam asupan tepat, kemudian berolahraga untuk membakar kalori yang berlebih dalam tubuh.

Pria yang menonton televisi atau bekerja di depan komputer lebih dari enam jam per hari berisiko gemuk 1,5 kali lebih besar.

Sementara itu, kaum Hawa yang tidak pernah olahraga punya risiko gemuk hingga tiga kali lebih besar ketimbang mereka yang melakukan aktivitas fisik yang tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat di Usia 61 tahun

Jogja
| Sabtu, 27 April 2024, 10:10 WIB

Advertisement

alt

Predksi BMKG: Seluruh Wilayah Indonesia Hujan Lebat Hari Ini

News
| Sabtu, 27 April 2024, 08:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement