Advertisement

Tubuh Bisa Kelebihan Garam, Kenali Tandanya

Newswire
Minggu, 12 Agustus 2018 - 17:35 WIB
Maya Herawati
Tubuh Bisa Kelebihan Garam, Kenali Tandanya Ilustrasi - Healthcareaboveall

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA – Tak sadar, ternyata banyak orang yang berlebihan mengonsumsi garam dan berdampak buruk pada kesehatan mereka. Jika tidak segera mengubah kebiasaan, penyakit tertentu mengancam Anda.

Memang, garam tidak hanya menjaga ketahanan makanan tetapi juga menambah rasa. Inilah mengapa banyak orang mengonsumsi garam lebih banyak dari yang seharusnya.

Advertisement

Para ahli kesehatan sudah mengingatkan bahwa konsumsi garam berlebihan berhubungan dengan munculnya sejumlah masalah kesehatan, salah satunya tekanan darah tinggi. Darah tinggi pun punya konsekuensi yang panjang, seperti jadi salah satu pemicu strok.

Hanya saja, terkadang kita lupa menakar konsumsi garam harian sehingga berisiko kelebihan asupan garam. Sebenarnya ada sejumlah tanda dari tubuh yang bisa memberitahu kita kalau asupan garam dalam tubuh sudah berlebihan.

Berikut empat tandanya seperti dilansir dari Medical News Today:

  1. Makanan terasa hambar

Kebiasaan mungkin berpengaruh pada kesukaan kita pada makanan yang lebih asin. Gazzaniga Moloo, juru bicara American Dietetic Association mengatakan orang seringkali menaburkan sedikit garam pada sayuran atau makanan lainnya agar rasanya lebih enak, sekaligus bisa membantu menetralisir kepahitan alami makanan.

Karena terbiasa pada makanan yang mengandung garam tinggi, maka saat mencicipi makanan dengan kandungan garam yang normal akan terasa hambar.

  1. Merasa kembung

Pernah merasa seperti tiba-tiba berat badan naik? Konsumsi lebih banyak natrium dari biasanya dapat memberi kita kesan seperti itu karena terjadi retensi cairan di jaringan tubuh.

“Garam seperti magnet yang menarik air, sehingga menahan cairan. Efek retensi ini bisa menyebabkan kembung, mata atau jari menjadi bengkak. Tanda-tanda ini lebih mungkin terjadi pada mereka yang sudah lanjut usia,” kata ahli diet Bonnie Taub-Dix, yang juga pendiri Better Than Dieting.

“Saya mengenal seseorang yang, ketika dia menikmati semangkuk sup, harus mulai melepas cincinnya karena jika tidak, dia tidak akan bisa melepaskannya nanti,” imbuh Taub-Dix.

  1. Sakit kepala tapi tak tahu penyebabnya

Jika Anda mengalami sakit kepala tanpa tahu penyebab atau pemicunya, cobalah amati jika kondisi ini terjadi setelah mengonsumsi makanan dengan kandungan garam yang relatif tinggi.

“Terlalu banyak garam dapat menyebabkan pembuluh darah di otak mengembang, yang dapat menyebabkan sakit kepala yang menyakitkan,” jelas Mandy Enright, ahli gizi dan pelatih kebugaran di New Jersey.

  1. Sering buang air kecil

“Kencing malam hari adalah masalah nyata bagi banyak orang, terutama saat mereka semakin tua,” kata Dr Matsuo Tomohiro dari Universitas Nagasaki di Jepang.

Dalam studi 2017, Tomohiro menemukan bahwa terlalu banyak mengonsumsi garam dapat menyebabkan buang air kecil yang berlebihan. Untuk orang dewasa yang lebih tua khususnya, kelebihan garam dapat menyebabkan tidur terganggu, kelelahan.

Dalam sebuah studi diketahui, mengurangi asupan garam hingga 25 persen, bisa menurunkan frekuensi ke toilet di tengah malam. “Modifikasi diet sederhana dapat secara signifikan meningkatkan kualitas hidup bagi banyak orang,” kata Tomohiro.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Golkar Bantul Buka Pendaftaran Bursa Pilkada 22-24 April 2024

Bantul
| Jum'at, 19 April 2024, 19:57 WIB

Advertisement

alt

ASN Akan Dipindah ke Ibu Kota Nusantara Secara Bertahap hingga 2029, Ini Prioritasnya

News
| Jum'at, 19 April 2024, 19:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement