Jaga Kesehatan Mental saat Bermain Media Sosial, Ini Kiat untuk Anda

Harianjogja.com, JAKARTA—Masyarakat segala usia kini makin gandrung media sosial. Tidak hanya satu platform saja, setidaknya satu orang menggunakan minimal 3 platform media sosial. Bahkan setiap harinya, orang menggunakan media sosial lebih dari 45 menit.

Sayangnya, apabila tidak digunakan secara bijaksana, media sosial justru dapat membawa kerugian. Banyak orang yang merasa cemas dan khawatir apabila tidak membuka media sosial saking candunya akan media sosial.

Bagaimana caranya agar kita tidak tunduk pada media sosial dan mulai menggunakan media sosial dengan bijaksana?

1. Identifikasi tujuan Anda saat beraktivitas di media sosial

Banyak orang yang berpartisipasi dalam media sosial karena motivasi yang berpusat diri sendiri. Hal ini dapat dilihat dari kecenderungan seseorang yang narsistik dengan mengunggah segala sesuatu yang memuaskan dirinya sendiri, misalnya pamer kesuksesan, kekayaan, aktivitas, dan sebagainya. Aktivitas seperti ini memang memuaskan sisi impulsif Anda, tetapi sebetulnya mencuri produktivitas.

Anda bisa menetapkan tujuan bermedia sosial dengan lebih baik, misalnya untuk menjaga lingkaran pertemanan yang lebih, terhubung dengan teman yang terpisah jarak dan waktu, untuk berbagi candaan dan unggahan lucu, membangun jaringan profesional, dan sebagainya. Beberapa kalangan profesional memilih media sosial sebagai personal branding.

2. Pilih platform yang paling unik dan sesuai dengan tujuan Anda

Akan sangat aneh apabila Anda mengunggah foto liburan di LinkedIn atau sebaliknya menggunggah penelitian ilmiah di Facebook. Setiap platform media sosial memiliki keunikannya masing-masing yang dapat Anda pilih sesuai dengan kebutuhan Anda.

Anda bisa berbagi cerita lucu, meme, dan bercanda dengan teman di Facebook. Sebaliknya, gunakan LinkedIn untuk berbagi informasi yang terkait dengan pekerjaan profesional Anda. Demikian juga platform lain sebaiknya ditujukan untuk tujuannya sendiri.

3. Konsisten dan persisten terhadap konten dan waktu

Banyak orang yang merasa puas ketika orang memberikan perhatian pada unggahannya di media sosial melalui like, share, dan comment. Jika Anda memang mengharapkan hal ini, Anda sebaiknya konsisten dan persisten dalam mengunggah konten Anda. Pilih waktu yang paling tepat agar unggahan Anda memiliki engagement yang baik.

4. Pelit dalam berbagi informasi privat

Media sosial bermanfaat dan menghibur apabila Anda menggunakannya dengan bijaksana. Anda tidak perlu terlalu banyak membagikan informasi personal di media sosial. Hal ini terkait dengan keamanan data. Ingat, kita tidak perlu membagikan terlalu banyak informasi pribadi jika tujuan bermedia sosial hanya untuk bersenang-senang dan membangun jaringan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia