Advertisement
Anak Malas ke Sekolah, Orang Tua Harus Tahu Ini ...
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Orang tua kerap harus mengalami drama di pagi hari lantaran buah hati malas pergi ke sekolah.
Keengganan anak-anak ke sekolah ini ada penyebabnya. Kebanyakan anak merasa cemas dan ketakutan di sekolah. Kecemasan sosial sering kali mempengaruhi anak sehingga dia menghindari sekolah.
Advertisement
Ini terjadi karena keyakinan kognitif tentang ketakutan akan dipermalukan teman atau guru, pikiran negatif, dan takut gagal. Kecemasan sosial bukanlah rasa malu, introvert, atau terlalu sensitif.
Berikut ini beberapa pemicu kecemasan sosial di sekolah dan cara menghadapi anak-anak yang mengalaminya:
1. Tertekan akan pantauan orang lain
Ada anak yang merasa diawasi ketika berjalan di depan kelas, memesan makanan di kantin, berbicara dengan guru, dan lain-lain. Bagi mereka yang mengalami kecemasan sosial, hal-hal seperti ini dapat membuatnya makin gelisah.
Saran: Ajarkan strategi relaksasi kepada anak ketika dia merasa takut diawasi. Minta pada gurunya untuk mengizinkan anak tampil di kelompok-kelompok kecil saja dulu sampai dia nyaman. Minta izin pada guru untuk menempatkan anak Anda di posisi yang tidak terlalu signifikan bila memunginkan.
2. Takut berbicara dengan orang lain
Sekolah adalah tempat di mana interaksi sosial seperti obrolan, komunikasi, dan sebagainya terjadi. Tetapi, bagi anak yang mengalami kecemasan sosial hal ini begitu membebani.
Saran: Sebelum sekolah dimulai, latih keterampilan berbicara anak Anda. Tanyakan pada guru bagaimana agar kemampuan tampil di depan umum dapat dilatih pada anak. Pastikan anak menerima keterampilan untuk berkomunikasi di rumah.
3. Lingkungan baru
Beberapa anak merasa lebih sulit ketika berada di lingkungan baru. Bagi anak yang mengalami kecemasan sosial, transisi di lingkungan baru bisa membuatnya makin frustasi.
Saran: Orangtua sebaiknya mengunjungi sekolah bersama anak sebelum tahun ajaran dimulai. Setelah hari pertama masuk sekolah, fokuslah untuk membuat anak nyaman pada sekolahnya.
4. Menggunakan toilet umum
Walau terdengar tidak biasa, banyak anak yang merasa cemas harus menggunakan toilet umum di sekolah.
Saran: Ajari anak Anda letak toilet di sekolah. Jika anak sangat takut pada toilet umum, minta izin pada sekolah agar dia diizinkan menggunakan toilet guru sampai ketakutannya berkurang. Cari tahu sumber ketakutan anak pada toilet umum.
5. Tampil di depan umum
Ada kalanya anak harus tampil di depan umum untuk presentasi dan sebagainya. Hal ini dapat memicu perilaku cemas pada anak-anak.
Saran: Latih anak tentang seni berbicara dan tampil di depan umum di rumah. Tanyakan pada guru apakah memungkinkan anak Anda tampil di kelompok kecil terlebih dahulu sebelum presentasi di depan kelas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Termasuk Jogja, BMKG Ingatkan Sebagian Besar Wilayah Indonesia Waspada Cuaca Ekstrem
Advertisement
Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Gelar Aksi ke MK, Ini Imbauan Prabowo
Advertisement
Berita Populer
- 11 Cara Kematian Paling Menyakitkan Menurut Sains
- Selain Enak, Deretan Makanan Super Ini Bisa Cegah Penyakit
- Manfaat Tertawa, Menggigil, hingga Muntah pada Tubuh Anda
- Sejumlah Zodiak Ini Diramalkan Menikah di Tahun 2023
- Seorang Ibu Minum ASI Sendiri karena Tak Rela Jika Dibuang
- Wajah dan Tubuh Tidak Simetris, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement