Advertisement

Cegah Corona, Penjual Makanan Segar Harus Rajin Cuci Tangan

Newswire
Jum'at, 31 Januari 2020 - 05:27 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Cegah Corona, Penjual Makanan Segar Harus Rajin Cuci Tangan

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Pakar mikrobiologi Dr. Fera Ibrahimara mengatakan penjual bahan makanan segar untuk sering cuci tangan menggunakan sabun setelah kontak dengan hewan atau produk hewan, guna mencegah penyebaran virus, termasuk corona, yang mewabah di Tiongkok.

"Secara umum kalau pasarnya becek, kotor, enggak cuma virus di Wuhan, di lingkungan kita juga banyak virus-virus lain. Jadi tetap harus cuci tangan dengan sabun," katanya dalam Seminar Awam dan Media Wabah Coronavirus di Gedung IMERI Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia di Salemba, Jakarta, Kamis (30/1/2002). 

Advertisement

Ia juga mengatakan sebaiknya pedagang membersihkan dan mendisinfeksi alat serta tempat kerja sedikitnya sekali dalam sehari.

Mereka juga disarankan memakai baju pelindung, sarung tangan, dan pelindung wajah ketika mengolah hewan atau produk hewan.

Setelah selesai bekerja, katanya, baju pelindung perlu dilepas, dibersihkan setiap hari dan sebaiknya ditinggal di tempat kerja agar menghindari potensi penularan kepada anggota keluarga di rumah.

"Jangan dibawa ke rumah. Nanti kita bagi-bagi sama orang rumah. Karena kita tahu ada transmisi dengan orang dari bahan-bahan itu. Jadi kalau sudah dibersihkan, taruh saja di tempat kerja," katanya.

Terkait dengan perlunya menjaga kesehatan anggota keluarga, ia juga menekankan perlunya menjauhkan anggota keluarga dari perlengkapan dan sepatu yang belum dibersihkan.

Spesialis yang juga Ketua Pusat Riset Virologi dan Kanker Patobiologi FKUI itu, juga memberikan saran untuk tidak menyentuh mata, hidung, dan mulut selama terlibat kontak dengan hewan atau saat mengolah produk hewan.

Kontak dengan hewan yang sakit dan berpenyakit, kata dia, juga perlu dihindari selain menekankan perlunya menghindari kontak dengan kandang hewan dan limbah air di pasar.

"Terutama 'fresh market' atau pasar becek. Jadi enggak cuma virus dari Wuhan, virus-virus atau bakteri lain yang bisa menyebabkan penyakit juga perlu dihindari," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jalan Sleman Rusak Akibat Proyek Tol, Perbaikan Dilimpahkan ke Pengembang

Sleman
| Jum'at, 29 Maret 2024, 12:37 WIB

Advertisement

alt

Jelang Lebaran, PLN Hadirkan 40 SPKLU Baru di Jalur Mudik untuk Kenyamanan Pengguna Mobil Listrik

News
| Jum'at, 29 Maret 2024, 11:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement