Advertisement
Aerobik dan Tiga Jenis Olahraga Ini Boleh Dilakukan Wanita Hamil
Pose yoga suryanamaskar - Istimewa
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Ibu hamil tetap perlu bergerak aktif untuk kesehatan fisik dan mental. Aktivitas ini termasuk memudahkan ibu melahirkan karena otot berkontraksi dan rileks beberapa kali saat melakukan aktivitas fisik.
Beraktivitas fisik rutin juga meningkatkan suasana hati, energi, membantu tidur yang lebih baik dan mengurangi kelelahan bagi ibu yang harus melakukan banyak pekerjaan selama sembilan bulan dan setelahnya.
Advertisement
Sebaiknya berdiskusi dengan dokter kandungan juga bisa dilakukan terlebih dulu untuk menghindari komplikasi pada beberapa kasus. Pada umumnya, ada beberapa latihan intensitas rendah yang mudah dilakukan saat hamil, berikut seperti dilansir Medical Daily:
Aerobik
Ada latihan aerobik yang dirancang sesuai dengan kebutuhan wanita hamil, yang jika mungkin, harus mengambil bimbingan seorang instruktur.
Menjaga satu kaki tidak bergerak di tanah selama latihan dianjurkan untuk menjaga keseimbangan. Sebaiknya jangan meregangkan sendi dan melonggarkan otot-otot dasar panggul, yang menyebabkan kebocoran urin.
Yoga
Yoga membantu menjaga tekanan darah selama kehamilan yang disertai dengan semua jenis kecemasan. Yoga juga meregangkan dan menguatkan otot, meningkatkan sirkulasi darah.
Jangan berbaring telentang setelah semester kedua kehamilan karena janin dapat menghambat sirkulasi darah ke jantung.
Selain itu, jangan terlalu menekankan perut dan cobalah untuk tidak melakukan peregangan terlalu banyak saat melakukan latihan yoga karena dapat mengakibatkan cedera.
Jalan cepat
Jalan cepat dapat dilakukan di mana saja sesuai dengan waktu luang, dan ini cara termudah untuk beraktivitas fisik ketika hamil. Jalan cepat juga memberikan latihan kardiovaskular yang baik.
Sebaiknya, hindari permukaan yang tidak rata dan pastikan alas kaki Anda mendukung keseimbangan dan koordinasi Anda.
Bersepeda Statis
Bersepeda statis mencegah beban pada sendi. Dengan posisinya yang tak tergoyahkan, aktivitas ini mencegah jatuh dan menopang berat badan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Struktur dan Kekuatan Gigi pada Anak Dapat Diturunkan Secara Genetik
5 Alasan Jalan Kaki Lebih Baik dari Jogging Bagi Orang Tertentu
Advertisement
Siap-siap Ambil Cuti! Cek Libur Panjang Selama Mei 2025
Ternyata Lelaki Juga Berpotensi Terkena HPV
Ingin Turunkan Berat Badan dengan Jalan Kaki, Ada Cara yang Tepat
Eksperimen Sains Membantu Anak Berpikir Kritis
Tidak Hanya Remaja, Orang Tua Juga Alami Krisis Hidup
Advertisement
Ini Daftar Buah yang Membantu Memutihkan Gigi
Masalah Pencernaan Bisa Memicu Perilaku Negatif pada Anak-Anak
Waspada Salah Konsumsi Makanan Saat Diet, Bisa Jadi Batu di Saluran Kemih
Daftar Vitamin yang Mencegah Badan Anda Pegal-Pegal
Menjaga Kesehatan Ibu Sehabis Melahirkan dengan Memanjakan Diri
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement
Pria Tak Dikenal Membeli Rokok dengan Uang Palsu di Ngaglik, Polisi Lacak Lewat Rekaman CCTV
Advertisement
Bila Terbukti Melakukan Karhutla, Menko Polkam Ancam Cabut Izin Usaha Perusahaan
Advertisement
Berita Populer
- 11 Cara Kematian Paling Menyakitkan Menurut Sains
- Selain Enak, Deretan Makanan Super Ini Bisa Cegah Penyakit
- Manfaat Tertawa, Menggigil, hingga Muntah pada Tubuh Anda
- Sejumlah Zodiak Ini Diramalkan Menikah di Tahun 2023
- Seorang Ibu Minum ASI Sendiri karena Tak Rela Jika Dibuang
- Wajah dan Tubuh Tidak Simetris, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement
