Advertisement

Jangan Samakan Flu dan Pilek!

Newswire
Senin, 02 Maret 2020 - 13:57 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Jangan Samakan Flu dan Pilek! Ilustrasi - JIBI/Harian Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA - Kerap kali orang menyamakan penyakit pilek dengan flu. Meski sekilas terlihat sama karena gejalanya, seperti tenggorokan gatal, hidung tersumbat, dan demam, tetapi sebenarnya pilek dan flu adalah dua penyakit yang berbeda

Berikut ini ulasannya:

Advertisement

Pilek

Pilek dan flu sama-sama disebabkan oleh virus. Berdasarkan Mayo Clinic, dari 200 virus berbeda penyebab pilek, rhinovirus adalah yang paling umum.

Meski dapat terjadi kapan saja, pilek lebih sering terjadi selama musim dingin. Ini karena sebagian besar virus penyebab pilek berkembang dalam lingkungan dengan kelembapan rendah.

Dilansir WebMD, gejala pilek biasanya dimulai dengan sakit tenggorokan yang akan hilang setelah satu atau dua hari. Hidung akan tersumbat, pilek, disertai dengan batuk pada hari keempat atau kelima. Demam jarang terjadi pada orang dewasa, tapi akan sangat umum terjadi pada anak-anak.

Pada gejala pilek, hidung akan dipenuhi sekresi hidung berair selama beberapa hari. Kemudian, ini akan menjadi lebih tebal dan berwarna gelap.

Gejala ini biasanya berlangsung selama sekitar satu minggu. Selama tiga hati pertama Anda menderita pilek, Anda dapat menularkan virusnya.

Jika gejala pilek tampaknya tidak membaik setelah seminggu, Anda mungkin mengalami infeksi bakteri, yang artinya mungkin perlu antibiotik.

Flu

Walau sama-sama terjadi akibat virus, flu disebabkan oleh virus influenza (A,B,C).

Gejala flu biasanya lebih parah daripada gejala pilek dan datang secara cepat. Umumnya penderita akan merasa sakit tenggorokan, demam (38 derajat Celcius atau lebih), sakit kepala, nyeri otot, hidung tersumbat, batuk, dan kelelahan.

Pada kasus tertentu, flu babi misalnya, dapat menyebabkan muntah dan diare. Sebagian besar gejala flu berangsur membaik selama dua hingga lima hari, tetapi tidak jarang akan berlangsung hingga seminggu atau lebih.

Perbedaan lain dengan pilek, flu bisa menyebabkan komplikasi pneumonia, terutama pada anak-anak, lansia, atau orang dengan masalah paru-paru serta jantung. Seperti pilek, virus flu dapat masuk melalui selaput lendir hidung, mata, dan mulut.

Pencegahan flu dan pilek

Langkah paling penting adalah sering mencuci tangan dengan menggosok menggunakan air serta sabun selama setidaknya 20 detik. Vaksin flu juga diketahui dapat mencegah pilek serta influenza musiman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Baliho Menjamur di Jalanan Sleman, Lurah Banyurejo Siap Maju di Pilkada 2024

Sleman
| Jum'at, 19 April 2024, 20:07 WIB

Advertisement

alt

ASN Akan Dipindah ke Ibu Kota Nusantara Secara Bertahap hingga 2029, Ini Prioritasnya

News
| Jum'at, 19 April 2024, 19:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement