Advertisement
Saran Psikolog Hadapi Pandemi Corona: daripada Menyalahkan Mending Lakukan Hobi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pandemi Corona membuat hidup manusia terbatas dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Kondisi ini terkadang membuat orang menjadi tertekan.
Psikolog Wiene Dewi mengatakan perlu membangun suasana positif selama pandemi COVID-19 dengan menjaga kesehatan mental dan tidak menularkan kepanikan kepada orang lain.
"Tidak melulu memelototi kabar yang menyedihkan dan menakutkan. Kita harus bangun suasana yang positif, minimal untuk diri kita sendiri," kata Wiene kepada ANTARA di Jakarta, Minggu (3/5/2020).
Wiene menuturkan saat ini masyarakat harus tetap tinggal di rumah untuk mendukung upaya pencegahan penyebaran COVID-19. Ketika berada di rumah, harus bisa membangun suasana positif, misalnya dengan melakukan kegiatan yang bisa membuat suasana hati senang dan nyaman.
Untuk membuat suasana hati senang, dapat melakukan hobi atau kegemaran seperti menyanyi, menjahit, menggambar, melukis, merajut, dan bercanda tawa dengan sesama anggota keluarga. Olahraga di rumah juga bisa menjadi salah satu alternatif.
"Daripada ngedumel menyalahkan banyak pihak mending kita lakukan hobi untuk 'self healing' (pemulihan diri)," ujarnya.
Wiene menuturkan situasi pandemi COVID-19 memang sulit dan pasti membuat semua cemas, tapi harus tetap terkontrol agar tidak panik berlebihan dan tidak membuat orang lain ikut panik.
"Yang bisa kita lakukan adalah mengontrol diri kita sendiri agar tidak panik berlebihan, wajar kalo kita panik tapi jangan menularkan kepanikan tersebut ke massa," tuturnya.
Kebahagiaan dan kepanikan itu bisa menular karena pada intinya manusia terutama masyarakat Indonesia memiliki konformitas yang tinggi. Jika orang-orang sudah panik, maka mereka bisa menjadi agresif.
"Kepanikan itu bisa menular, jadi dimulai dari kita sendiri saja, kita tetap tenang jangan nambah-nambah atau membuat situasi lebih panik," ujarnya.
Yang perlu dilakukan sekarang ini adalah menularkan hal-hal yang positif seperti saling mendukung, peduli, membantu dan menguatkan antar sesama.
Namun, sebelum menularkan hal yang positif, diri sendiri harus melakukan dulu hal yang positif diantaranya melakukan hobi, olahraga dan relaksasi, serta bersyukur dan berdoa.
Tetap membangun dan menjaga hubungan silahturahim dengan orang-orang terdekat juga menjadi penting untuk membangun suasana positif selama wabah COVID-19 ini. Saling menyemangati dan mendukung di saat-saat sulit seperti ini akan mendukung kesehatan mental diri.
"Jangan lupa saling mendukung, tetap kontak dengan orang-orang terdekat," tuturnya.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
- 26 Pelaku Prostitusi Ditangkap Polres Klaten saat Operasi Pekat Candi 2024
- Menilik Kesuksesan Kaliwedi Sragen Kembangkan Agrowisata hingga Waterboom
- BPJPH Bersama Industri dan Designer Luncurkan Indonesia Global Halal Fashion
- MWA UNS Solo Bentuk Panitia Pemilihan Rektor Periode 2024-2029, Ini Susunannya
Berita Pilihan
Advertisement
Kronologi Bocah Hanyut Saat Bermain di Tepian Sungai Oyo
Advertisement
Jelang Lebaran, PLN Hadirkan 40 SPKLU Baru di Jalur Mudik untuk Kenyamanan Pengguna Mobil Listrik
Advertisement
Berita Populer
- 11 Cara Kematian Paling Menyakitkan Menurut Sains
- Selain Enak, Deretan Makanan Super Ini Bisa Cegah Penyakit
- Manfaat Tertawa, Menggigil, hingga Muntah pada Tubuh Anda
- Sejumlah Zodiak Ini Diramalkan Menikah di Tahun 2023
- Seorang Ibu Minum ASI Sendiri karena Tak Rela Jika Dibuang
- Wajah dan Tubuh Tidak Simetris, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement