Advertisement

Lebih Baik dari Katun, Hasil Studi Menunjukkan Masker Sutra Bisa Perangi Virus di Udara

Newswire
Sabtu, 03 Oktober 2020 - 03:17 WIB
Nina Atmasari
Lebih Baik dari Katun, Hasil Studi Menunjukkan Masker Sutra Bisa Perangi Virus di Udara Ingat Pesan Ibu, Jangan Lupa Pakai Masker. - Harian Jogja/Dok

Advertisement

Harianjogja.com, SOLO - Salah satu protokol kesehatan pencegahan Covid-19 adalah memakai masker saat keluar rumah. Bagi warga yang belum terkena virus, menggunakan masker bisa dengan bahan dari kain.

Masker kain yang dianjurkan adalah yang dua lapis. Belum lama ini, Satgas Covid-19 Indonesia menyebut masker scuba yang selama ini sudah terlanjur dipakai masyarakat disebut tak efektif tangkal corona. Lantas bagaimana dengan masker kain yang terbuat dari bahan sutra?

Advertisement

Baca juga: Terus Bertambah, Pasien Covid-19 di Kulonprogo Sudah 174 Kasus

Menurut laporan New York Post yang dilansir Okezone.com, peneliti dari University of Cincinnati menemukan fakta bahwa masker kain terbuat dari sutra bukan hanya nyaman dikenakan, tetapi memungkinkan Anda tetap bernapas dengan baik dan tidak mudah lembap.

Karakteristik tersebut dinilai peneliti yang harusnya dimiliki setiap masker kain. "Sifat kain sutra yang demikian mampu memerangi virus yang ada di udara," terang studi tersebut.

Dijelaskan dalam studi tersebut, kain sutra mengandung sifat antimikroba, antibakteri, dan antivirus alami dan bila digunakan dalam konjungsi respirator (pemakaian alat bantu napas), sifatnya serupa dengan masker medis.

Baca juga: Diburu karena Corona, Harga Bunga Telang di Bantul Tembus Rp500.000

Temuan itu menunjukkan bhawa masker sutra merupakan alternatif yang sama efektifnya dengan masker bedah. Ini sangat membantu jika suatu saat masker bedah mulai habis di pasaran. Menariknya lagi, kain sutra pun ternyata mengandung tembaga yang terbukti bermanfaat dalam pembuatan masker wajah.

"Tembaga adalah sesuatu yang dicari sekarang dan sutra mengandung tembaga di dalamnya. Jadi, ngengat sutra rumahan memakan daun mulberry. Nah, para ngengat itu secara tidak langsung memasukkan tembaga ke sutra yang mereka hasilnya," kata asisten profesor biologi di University of Cinncati's College of Arts and Sciences, Patrick Guerra.
Mengandung Tembaga

Kenapa tembaga sangat penting di masker? Diketahui bahwa tembaga memiliki kemampuan untuk membunuh bakteri dan virus. Jadi, ini yang memperkuat dugaan para peneliti bahwa masker dari kain sutra memang lebih baik dari katun dalam menangkal virus termasuk corona.

Para peneliti juga telah menguji kain katun, poliester, dan beberapa jenis sutra. Ini dilakukan untuk melihat seberapa efektif masing-masing kain menghalau air, yang diibaratkan seperti droplet yang mengandung virus. Dari hasil pengujian didapatkan bahwa sutra jauh lebih efektif sebagai penahan kelembapan daripada kain lainnya.

"Kain katun dan poliester menyerap tetesan air dengan cepat dan itu yang membuat masker lebih mudah lembap. Tapi sutra membiarkan tetesan air lepas dan membuatnya tetap kering. Sutra juga dinilai lebih nyaman karena teksturnya lebih halus dan bahannya lebih tipis, tapi tetap mampu menghalau tetesan dari luar," terang Guerra.

Dengan begitu, jika dikorelasikan ke kasus droplet, kain sutra memungkinkan untuk mencegah droplet masuk dan diserap hidung. Dijelaskan para peneliti juga bahwa menambah lapisan kain sutra akan semakin baik fungsinya mencegah virus corona.

Berita ini sudah ditayangkan di Okezone dengan judul Studi: Masker Sutra Lebih Baik dari Katun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Okezone

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024

Jogja
| Jum'at, 26 April 2024, 03:17 WIB

Advertisement

alt

Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng

News
| Kamis, 25 April 2024, 17:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement