Advertisement

Masker Berkatup Tak Cocok untuk Cegah Corona, Ini Alasannya

Mia Chitra Dinisari
Selasa, 17 November 2020 - 12:37 WIB
Nina Atmasari
Masker Berkatup Tak Cocok untuk Cegah Corona, Ini Alasannya Masker berkatup

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Salah satu protokol kesehatan adalah memakai masker, selain juga mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jaral. Dalam penggunaan masker, organisasi Kesehatan Dunia WHO tidak merekomendasikan penggunaan masker dengan katup pernafasan.

Pasalnya, menurut WHO, masker ini ditujukan bagi pekerja industri untuk mencegah debu dan partikel terhirup saat katup menutup saat menghirup.

Advertisement

Namun, katup akan terbuka saat menghembuskan napas sehingga memudahkan untuk bernapas, tetapi juga memungkinkan virus apa pun untuk masuk melalui lubang katup, membuat masker tidak efektif dalam mencegah penyebaran Covid.

Baca juga: Perempuan Harus Tetap Berdaya di Tengah Pandemi Covid-19

Selain masker jenis ini, juga tidak disarankan memakai masker berbahan scuba dan buff untuk menghindari penularan virus corona.

Sama halnya dengan masker berkatup, masker scuba tidak efektif melindungi diri dari penularan virus corona penyebab Covid-19. Dan masker ini efektifitasnya sangat kecil yakni 0-5 persen. 

Fakta ini berarti penggunaan masker scuba, berkatup dan buff kurang efektif melindungi area hidung dan mulut pengguna dari kontak dengan cipratan, tetesan, atau partikel yang terpapar virus corona. 

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitangandengansabun 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024

Jogja
| Jum'at, 26 April 2024, 03:17 WIB

Advertisement

alt

Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng

News
| Kamis, 25 April 2024, 17:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement