Advertisement

Hasil Uji Klinis: Obat Asam Urat Colchicine Diklaim Ampuh Obati Covid-19

Rivki Maulana
Minggu, 24 Januari 2021 - 09:07 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Hasil Uji Klinis: Obat Asam Urat Colchicine Diklaim Ampuh Obati Covid-19 Ilustrasi obat colchicine. Obat ini dikenal bisa digunakan untuk pengobatan gout atau radang sendi. Studi yang dilakukan Montreal Heart Institute menunjukkan obat ini ampuh mengurangi risiko kompilasi pada pasien rawat jalan yang terjangkit Covid-19. - pyrifamfarma

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Obat inflamasi yang disebut colchicine efektif dalam mengobati virus corona (Covid-19). Obat yang dikenal untuk pengobatan radang sendi itu juga disebut bisa mengurangi risiko komplikasi Covid-19. Hal tersebut berdasarkan sebuah uji klinis dari lembaga kesehatan di Kanada. 

Dilansir dari Strait Times, Montreal Heart Institute (MHI) melansir hasil penelitian tersebut merupakan 'penemuan ilmiah utama' yang menjadikan colchicine sebagai obat oral pertama di dunia yang dapat digunakan untuk mengobati pasien Covid-19 rawat jalan. 

Advertisement

"Hasil studi menunjukkan bahwa colchicine mengurangi 21 persen risiko kematian atau risiko rawat inap pada pasien Covid-19 dibandingkan dengan plasebo," tulis MHI.

Penelitian dilakukan di Kanada, Amerika Serikat, Eropa, dan Amerika Selatan yang melibatkan 4.488 pasien. Pada 4.159 pasien yang didiagnosis terjangkit Covid-19, penggunaan colchicine mengurangi rawat inap hingga 25 persen, kebutuhan ventilasi mekanis berkurang hingga 50 persen, dan kematian berkurang 44 persen.

Direktur Pusat Penelitian MHI Dr Jean-Claude Tardif menyebut colchicine efektif dalam mencegah sindrom perdagangan yang disebut 'badai sitokin' dan mengurangi komplikasi terkait Covid-19.

"Kami senang menawarkan pengobatan oral pertama di dunia yang penggunaannya dapat berdampak signifikan pada kesehatan masyarakat dan berpotensi mencegah komplikasi Covid-19 bagi jutaan pasien," kata Tardif.

Penelitian dilakukan di antara pasien Covid-19 rawat jalan dengan sedikitnya satu faktor risiko komplikasi Covid-19. Adapun studi tersebut adalah penelitian terbesar di dunia yang menguji obat yang diberikan secara oral kepada pasien Covid-19 rawat jalan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Strait Times, Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Cuaca DIY Hari Ini Jumat 19 April 2024: Jogja, Sleman dan Gunungkidul Hujan Lebat Disertai Petir

Jogja
| Jum'at, 19 April 2024, 06:37 WIB

Advertisement

alt

Hari Warisan Dunia Tekankan Peran Anak Muda sebagai Pelestari Warisan Budaya Berkelanjutan

News
| Kamis, 18 April 2024, 23:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement