Advertisement
Hari Ginjal Sedunia, Ini Kunci Hidup Berkualitas Penyandang Penyakit Ginjal
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pasien penyakit ginjal kronis bisa mengalami gangguan aktivitas sehari-hari bila penyakit tersebut tak direspons dengan baik. Pasien memerlukan berbagai upaya termasuk edukasi, pengobatan, dan pendampingan agar mereka bisa tetap bisa hidup berkualitas.
Ketua Umum Perhimpunan Nefrologi Indonesia (Pernefri) Aida Lydia menuturkan sepertiga dari pasien penyakit ginjal kronik tidak mengetahui benar tentang penyakit yang dialaminya.
Advertisement
Hal tersebut membuat pasien umumnya datang dalam kondisi yang sudah lanjut, di mana fungsi ginjal sudah sangat rendah dan terjadi komplikasi akut, sehingga pilihan pengobatan yang bisa dilakukan terbatas.
Baca juga: Ahli: Pandemi Pengaruhi Kekebalan Ibu Hamil
Dia menekankan pentingnya edukasi mengenai penyakit ginjal, komplikasi, tatalaksana, dan pilihan pengobatan pada pasien ginjal sebelum mencapai fase buruk.
Menurutnya, pendekatan patient oriented outcomes perlu diterapkan. Pendekatan itu melibatkan pasien dan keluarga dalam setiap pengambilan keputusan atas kondisi kesehatan yang mengedepankan peran, nilai, prioritas, dan tujuan pasien.
Dalam pengertian lain, cara ini mengedepankan kualitas hidup pasien dalam pengelolaan penyakit ginjal kronis yang dialaminya. Menurut Aida, ada banyak manfaat yang didapat dengan memprioritaskan kualitas hidup penderita.
Baca juga: Jangan Diabaikan, Ini 8 Tanda Serius Anda Mengalami Gangguan Makan
"Pasien dengan tingkat kepuasan yang tinggi terhadap pengobatan penyakit ginjal yang dideritanya punya kepatuhan berobat dan luaran klinis yang baik," katanya dalam konferensi virtual, Rabu (10/3/2021).
Untuk dapat hidup berkualitas dengan penyakit ginjal kronis, pasien harus dapat tetap berperan dalam kehidupannya yang diartikan sebagai kemampuan terlibat dalam aktivitas hidup bermakna termasuk bekerja, belajar, dan lain-lain.
Adapun, strategi yang digunakan dalam upaya mencapai keberhasilan pengobatan patient oriented outcomes adalah pendekatan berbasis kemitraan, pemberdayaan pasien, dan pendekatan berbasis kekuatan.
"Pasien dan pendampingnya harus dilibatkan dalam pengambilan keputusan serta harus mengerti mengenai konsekuensi yang muncul akibat keputusan tersebut," katanya.
Hidup Berkualitas dengan Penyakit Ginjal sendiri merupakan tema dari Hari Ginjal Sedunia (World Kidney Day atau WKD) yang diperingati setiap kamis minggu kedua bulan Maret. Tahun ini, tepatnya diperingati Kamis (11/3/2021).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dapat Bantuan Dana Rp14 Miliar, Ini Ruas Jalan yang Akan Diperbaiki Pemkab Gunungkidul
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Berita Populer
- 11 Cara Kematian Paling Menyakitkan Menurut Sains
- Selain Enak, Deretan Makanan Super Ini Bisa Cegah Penyakit
- Manfaat Tertawa, Menggigil, hingga Muntah pada Tubuh Anda
- Sejumlah Zodiak Ini Diramalkan Menikah di Tahun 2023
- Seorang Ibu Minum ASI Sendiri karena Tak Rela Jika Dibuang
- Wajah dan Tubuh Tidak Simetris, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement