Advertisement
Mandi Pagi Tiap Hari Bisa Mengganggu Kesehatan Kulit, Ini Penjelasannya
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Di Indonesia, orang biasanya mandi dua kali yakni pada pagi dan sore hari. Selain menjaga kesehatan dan kebersihan tubuh, mandi pagi pun bisa membantu menurunkan tingkat stres, memberikan energi dan membersihkan racun dalam tubuh dari semalam.
Cheryl Lythgoe, Matron di Benenden Health, mengakui bahwa sebagian besar orang memiliki ritual mandi pagi setelah bangun tidur.
Advertisement
Meskipun mandi pagi membantu menghilangkan bau dan membuat tubuh lebih segar, ritual ini justru lebih banyak memberikan kerugian.
Menurut Lythgoe, masalahnya terletak pada keseimbangan halus dalam tubuh yang membantu mendukung struktur kulit sehat.
Baca juga: Penting! Perhatikan 5 Hal Ini Setelah Bercerai dari Pasangan
Lythgoe, mengatakan cara mempertahankan struktur kulit yang sehat tergantung pada minyak normal yang diproduksi tubuh dan keseimbangan bakteri baik serta mikroorganisme.
Mandi pagi setiap hari, terutama menggunakan air panas bisa mengganggu cara tubuh menjaga kesehatan kulit, menyebabkan kulit kering, iritasi dan gatal.
Kulit yang kering lebih berpeluang besar mengalami infeksi dan alergen, karena rendahnya perlindungan.
Selain itu, Lythgoe juga memperingatkan membersihkan area tubuh yang berbeda secara berlebihan ketika mandi bisa memperburuk masalah kulit Anda.
"Dalam gaya hidup germaphobe kami, kami menggunakan produk antibakteri yang mengganggu semua jenis bakteri termasuk yang sehat untuk kulit kita." jelas Lythgoe dikutip dari Express.
Baca juga: Jaga Kesehatan Pascasembuh dari Covid-19, Konsumsi Biji-bijian, Jauhi Gorengan
Hasil survei mereka menunjukkan bahwa sistem kekebalan kita kurang efektif dalam mengelola bakteri jahat maupun bakteri baik. Karena itu, jangan terlalu sering mandi dan bersihkan area-area penting saja.
Hal ini mungkin terdengar aneh, tapi lebih jarang mandi daripada mandi dua kali setiap hari lebih memberikan manfaat kesehatan. Para ahli pun menyarankan untuk mandi beberapa kali saja.
"Meskipun tak ada jumlah frekuensi mandi yang ideal, para ahli menyarankan bahwa mandi beberapa kali per minggu sudah cukup. Kecuali, Anda berkeringat, kotor atau harus mandi lebih sering," jelas Harvard Health.
Menurut Harvard Health, mandi dalam durasi singkat yang hanya fokus pada kebersihan ketika dan selangkangan juga sudah cukup. Misalnya, Anda mandi hanya 3-4 menit.
Walaupun jarang mandi setiap harinya mungkin tak terbayangkan oleh Anda. Tapi, Anda mungkin bisa mulai mempertimbangkannya demi kesehatan tubuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
LITERASI KESEHATAN: Warga Lansia Diminta Bijak Memilih Jenis Olahraga
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- 11 Cara Kematian Paling Menyakitkan Menurut Sains
- Selain Enak, Deretan Makanan Super Ini Bisa Cegah Penyakit
- Manfaat Tertawa, Menggigil, hingga Muntah pada Tubuh Anda
- Sejumlah Zodiak Ini Diramalkan Menikah di Tahun 2023
- Seorang Ibu Minum ASI Sendiri karena Tak Rela Jika Dibuang
- Wajah dan Tubuh Tidak Simetris, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement