Advertisement

Mengenal HPV, Virus Penyebab Berbagai Jenis Kanker

Widya Islamiati
Rabu, 02 November 2022 - 21:07 WIB
Bhekti Suryani
Mengenal HPV, Virus Penyebab Berbagai Jenis Kanker Human papiloma virus (HPV) - Istimewa

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Salah satu jenis kanker yang menyerang perempuan selain kanker payudara adalah kanker dinding rahim atau kanker serviks. Kanker ini juga menjadi kanker paling banyak kedua diderita di Indonesia, setelah kanker payudara.

Global Cancer Obsevatory mencatat, pada tahun 2020 lalu, di Indonesia ada sebanyak 36.633 kasus kanker serviks. 

Advertisement

Dokter spesialis kandungan dan ginekologi dr. Cindy Rani Wirasti menyebut, penyebab kanker serviks ini adalah Human Papillomavirus atau HPV. 

Apa itu Human Papilloma Virus?

Center for Disease Control and Prevention (CDC) menyebut, HPV adalah virus yang sebabkan infeksi menular seksual yang umum. Bisa sebabkan kutil kelamin dan kanker. 

Saat ini sudah ada vaksin yang bisa mencegah penularan virus HPV ini, dengan nama yang sama, vaksin HPV. 

Virus ini punyai ratusan tipe, yang terbagi ke dalam tipe risiko rendah dan tipe risiko tinggi. Namun, tipe paling ganas adalah tipe 16 dan 18 yang dapat sebabkan kanker serviks. 

Jenis kanker apa saja yang ditimbulkan oleh Virus HPV?

Kanker serviks ini bukanlah satu-satunya kanker yang disebabkan oleh virus HPV, ada beberapa jenis kanker yang juga disebabkan oleh virus ini.

"Bukan cuman kanker serviks saja, tapi paling banyak dari semua jenis kanker ini, kanker serviks, sehingga ink bisa menjadi awareness kita dan kewaspadaan kita, bahwa hpv ini menyebabkan kanker serviks," tutur dr. Cindy dalam Kelas Jurnalis MSD di kawasan Kuningan, Jakarta pada Selasa (2/10/2022). 

Berdasarkan CDC, virus HPV ini bisa menyebabkan kanker vulva, kanker vagina, kanker penis, kanker anus dan kanker orofaring. 

Kanker orofaring ini merupakan kanker di bagian belakang tenggorokan yang biasa juga disebut dengan kanker orofaringeal.

Gejala apa saja yang ditimbulkan virus HPV?

dr. Cindy juga menegaskan virus HPV ini meruapakan virus yang umum, sehingga jika terpapar virus ini tidak akan menimbulkan gejala, pada awal penularan.

"Karena ini merupakan virus umum, awalnya gejalanya itu tidak disadari, tidak ada demam, tidak ada apa-apa, tiba tiba ada aja," 

Bagaimana penularan virus HPV ini?

dr. Cindy mengungkap, tipe virus HPV ini terbagi menjadi tipe dengan risiko rendah dan tipe dengan risiko tinggi.

"Kalau risiko rendah itu penyakit-penyakit (seperti) kutil kelamin (kutil genitalia) yang ada pada daerah kelamin, vagina dan vulva pada wanita dan penis pada pria, pada anak ataupun pada orofaring (tenggorokan)," jelas dr. Cindy.

Sedangkan tipe dengan risiko tinggi, dr. Cindy menjelaskan, termasuk tipe 16 dan 18. Keduanya termasuk tipe paling ganas dan menyebabkan 75 persen kasus kanker serviks di dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Libur Lebaran Usai, Berikut Jadwal dan Tarif Terbaru Bus Damri dari Jogja ke Bandara YIA

Jogja
| Jum'at, 19 April 2024, 05:17 WIB

Advertisement

alt

Cabuli Santri, Pengasuh Pesantren Divonis 15 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar

News
| Kamis, 18 April 2024, 23:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement