Advertisement

Jangan Tidur dengan Rambut Basah Jika Tak Ingin Kena 3 Masalah Ini

Chelin Indra Sushmita
Rabu, 27 Februari 2019 - 07:17 WIB
Nina Atmasari
Jangan Tidur dengan Rambut Basah Jika Tak Ingin Kena 3 Masalah Ini Ilustrasi tidur dengan rambut basah (Pictagram)

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA – Sibuknya waktu di siang hari menyebabkan sebagian orang terpaksa mandi dan keramas di malam hari. Badan yang lelah dan lengket dipenuhi keringat bakal kembali segar seusasi mandi.

Setelah mandi biasanya rasa kantuk bakal menguasai tubuh, sebelum rambut kering. Akibatnya, kebanyakan orang, khususnya wanita seringkali tidur dengan kondisi rambut masih basah. Meski terkesan biasa saja, kenyataannya tidur dengan rambut basah memicu sejumlah masalah. Apa saja? Simak ulasan yang dihimpun dari Boldsky, Jumat (22/2/2019), berikut:

Advertisement

Ketombe

Rambut basah yang tidak dikeringkan sempurna rentan ditumbuhi ketombe. Kondisi rambut yang basah dan lembap meningkatkan produksi minyak sehingga memicu munculnya ketombe. Nah, jika tidak ingin hal ini terjadi, usahakan mengeringkan rambut terlebih dahulu sebelum tidur.

Sakit kepala

Tidur dengan rambut basah menyebabkan sakit kepala. Sebab, suhu di kepala yang dingin tidak dapat menyesuaikan suhu tubuh. Kondisi ini bakal semakin parah jika Anda nekat tidur dengan rambut basah yang dibungkus handuk. Hal ini menghambat sirkulasi darah dan memicu timbulnya sakit kepala.

Demam

Tidur dengan rambut basah di ruangan dingin membuat tubuh rentan terkena demam. Pembuluh darah di hidung dan tenggorokan akan menyempit karena hawa dingin. Hal ini memengaruhi kinerja sel darah putih dalam melawan virus. Akibatnya, sistem kekebalan tubuh menurun sehingga mudah terserang flu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Kembali Tampil di Pilkada Gunungkidul Tahun Ini, Ini Gagasan yang Diusung Sutrisna Wibawa

Gunungkidul
| Jum'at, 29 Maret 2024, 20:17 WIB

Advertisement

alt

Suplemen Diet Jepang Akibatkan 100 Orang Dirawat dan Lima Orang Meninggal

News
| Jum'at, 29 Maret 2024, 20:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement