Advertisement

Usir Nyamuk, Mahasiswa Bikin Spray Alami dari Sereh, Cengkih, Jeruk

Choirul Anam
Rabu, 24 Juli 2019 - 17:47 WIB
Nina Atmasari
Usir Nyamuk, Mahasiswa Bikin Spray Alami dari Sereh, Cengkih, Jeruk

Advertisement

Harianjogja.com, MALANG—Guna mencegah penyakit demam berdarah, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) membuat dan memperkenalkan spray anti nyamuk berbahan alami untuk warga di tempat Kuliah Kerja Nyata (KKN).

Dinda Muni Nurhandini, anggota Divisi Kesehatan KKN 10 UMM, mengatakan tingginya angka penderita demam berdarah di wilayah tersebut mendorong mahasiswa peserta menciptakan dan memperkenalkan penggunaanspray anti nyamuk alami kepada masyarakat .

Advertisement

Mahasiswa melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) 10 Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) di Desa Jambesari, kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang meramu spray anti nyamuk dari bahan-bahan alami dan ramah lingkungan. 

“Ide kami membuat spray anti nyamuk dengan bahan alami ini untuk mencari solusi sehingga masyarakat tidak selalu bergantung pada lotion dan spray pembasmi nyamuk pabrikan,” katanya di Malang, Selasa (23/7/2019).

Spray pabrikan dinilai justru banyak mengandung bahan-bahan zat kimia yang cukup berbahaya bagi kesehatan. Di antaranya beresiko menyebabkan gangguan pernapasan," terang

Diciptakannya spray ini juga sebagai solusi bagi masyarakat yang alergi dan sensitif terhadap lotion anti nyamuk. Spray ini terbilang alami, karena memanfaatkan potensi pembudidayaan buah jeruk di Desa Jambesari belum mampu termanfaatkan dengan baik.

"Fogging dan program 3M plus juga belum cukup efektif untuk mengurangi penyebaran penyakit mematikan ini,” ucapnya.

Bahan spray terdiri atas  serai, kulit jeruk ,dan cengkih. Sereh terbukti dapat mengusir nyamuk, sedangkan aroma kulit jeruk tidak disukai oleh nyamuk karena terdapat senyawa limonene di dalamnya.

Sedangkan  bunga cengkih yang terbukti mempunyai senyawa bioaktif terhadap adanya serangga. "Semua bahan mudah didapatkan dan harganya terjangkau,” ucap Refa Maulana selaku koordinator divisi kesehatan dan lingkungan.

Pembuatan spray ini merupakan salah satu program kerja dari divisi kesehatan dan lingkungan kelompok KKN 10 UMM.

Atik, Kepala Posyandu Desa Jambesari menilai  produk ini berpotensi menjadi produk unggulan desanya. "Kami berterimakasih atas temuan berharga mahasiswa UMM di desa kami," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Lulusan Pertanahan Disebut AHY Harus Tahu Perkembangan Teknologi

Sleman
| Kamis, 25 April 2024, 20:37 WIB

Advertisement

alt

Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng

News
| Kamis, 25 April 2024, 17:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement