Ini Penyebab Berat Badan Naik akibat Makan sebelum Tidur

Harianjogja.com, JOGJA - Apakah Anda percaya jika makan sebelum tidur bisa menyebabkan berat badan bertambah?

Sebenarnya hal ini masih kontroversial, karena ada juga ahli yang mengatakan makan sebelum tidur akan baik-baik saja, bahkan, dapat meningkatkan kualitas tidur.

Jika mengikuti 'kebijakan' terdahulu, penambahan berat badan terjadi karena metabolisme melambat saat tidur, menyebabkan kalori yang tidak tercerna disimpan sebagai lemak.

Namun, melansir Suara.com--jaringan Harianjogja.com dari Healthline, meski banyak orang percaya dengan hal tersebut, kenyataannya tingkat metabolisme basal malam hari rata-rata sama seperti pada siang hari karena tubuh masih membutuhkan banyak energi saat tidur.

Meski begitu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa makan sebelum tidur dapat menimbulkan kebiasaan tidak sehat, yang berakhir pada penambahan berat badan.

Baca juga: Tips Ini Bisa Membantu Anda untuk Memiliki Momongan

Orang yang makan sebelum tidur lebih cenderung mengalami kenaikan berat badan karena camilan yang dikonsumsi adalah makanan tambahan, yang artinya mengonsumsi kalori ekstra.

Tidak hanya itu, sore hari adalah waktu paling lapar, membuatnya semakin mungkin menambah asupan kalori melebihi kalori harian.

Ditambah kebanyakan orang melakukannya sambil menonton TV, yang membuat kebiasaan ini mengarah kepada penambahan berat badan.

Beberapa orang kelaparan sebelum tidur karena mereka tidak makan cukup di siang harinya.

Lambat laun ini akan membentuk sebuah siklus. Di mana seseorang akan makan sebelum tidur, bangun dengan rasa kenyang sehingga tidak akan cukup makan keesokan harinya, dan akan kelaparan pada jam-jam sebelum tidur.

Baca juga: Tak Bisa Dipisahkan, Masyarakat Harus Terapkan 3M dalam Satu Paket

Siklus ini, yang dapat dengan mudah menyebabkan makan berlebihan dan penambahan berat badan, menegaskan betapa pentingnya makan cukup di siang hari.

Jadi, penambahan berat badan akibat makan sebelum tidur bukan disebabkan oleh metabolisme berkurang sehingga mengubah kalori menjadi lemak, tetapi karena kebiasaan tidak sehat makan berlebihan atau asupan kalori ekstra menjelang tidur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : suara.com