Advertisement
Vaksin Covid-19 di AS Disuntikkan Pertama Kali untuk 2 Kelompok Ini
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Petugas kesehatan dan penghuni fasilitas perawatan jangka panjang harus menjadi yang pertama dalam antrean untuk mendapatkan vaksin virus corona. Hal tersebut disampaikan oleh panel ahli medis Center for Disease Control and Prevention (CDC).
Melansir Bisnis.com--jaringan Harianjogja.com dari New York Post, Rabu (2/12/2020) 15 anggota Advisory Committee on Immunization Practices (ACIP) memberikan suara untuk merekomendasikan pemberian prioritas vaksin Covid-19 kepada dua kelompok tersebut, yang mencakup 23 juta orang Amerika Serikat.
Advertisement
Peluncuran vaksin diharapkan dapat dimulai pada pertengahan hingga akhir Desember. Menurut perkiraan saat ini, tidak lebih dari 20 juta dosis kedua vaksin dari Moderna dan Pfizer akan tersedia pada akhir 2020, yang berarti suntikan harus dijatah pada tahap awal.
Baca juga: Klaster Perkantoran Bermunculan, Pemda DIY Tetap Tak Mau Terapkan WFH
ACIP memberikan rekomendasi kepada direktur CDC yang hampir selalu mendapatkan persetujuan. Nasihat dari panel tersebut telah diperhatikan secara luas oleh para dokter selama bertahun-tahun penanganan medis.
Namun, rekomendasi tersebut tidak mengikat dan otoritas negara dapat memutuskan apakah kana mengikuti panduan tersebut. Pemungutan suara tersebut dilakukan sehari setelah Moderna meminta izin darurat dari Doof and Drug Administration (FDA) untuk vaksin mereka.
FDA akan mengadakan rapat pada 17 Desember untuk mempertimbangkan aplikasi dari Moderna. Sebelum itu, lembaga tersebut juga akan mengadakan sidang pada 10 Desember untuk membahas aplikasi dari Pfizer, yang terlebih dahulu mengajukan izin serupa.
Baca juga: Jateng Sumbang Angka Kesembuhan Covid-19 Tertinggi Nasional
Panel penasihat akan bertemu di kemudian hari untuk memutuskan siapa yang harus mendapatkan dosis vaksin berikutnya. Kandidatnya bisa jadi guru, petugas polisi, pemadam kebakaran, pekerja penting lainnya, dan orang dengan kondisi kesehatan yang mendasari.
Sementara itu, sejumlah ahli memperkirakan bahwa vaksin Covid-19 masih belum akan tersedia secara umum untuk masyarakat luas hingga musim semi mendatang atau sekitar pertengahan hingga akhir tahun depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Ini Rekayasa Lalu Lintas yang Disiapkan Polres Bantul Untuk Atasi Kemacetan saat Libur Lebaran
Advertisement
TWC Targetkan Wisatawan Candi Borobudur & Prambanan Naik 37% Saat Libur Lebaran
Advertisement
Berita Populer
- 11 Cara Kematian Paling Menyakitkan Menurut Sains
- Selain Enak, Deretan Makanan Super Ini Bisa Cegah Penyakit
- Manfaat Tertawa, Menggigil, hingga Muntah pada Tubuh Anda
- Sejumlah Zodiak Ini Diramalkan Menikah di Tahun 2023
- Seorang Ibu Minum ASI Sendiri karena Tak Rela Jika Dibuang
- Wajah dan Tubuh Tidak Simetris, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement