Advertisement

Artis-Artis Ditangkap Kasus Narkoba, Ini Efek Bahaya Ganja

Newswire
Rabu, 24 Juli 2019 - 12:17 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Artis-Artis Ditangkap Kasus Narkoba, Ini Efek Bahaya Ganja Ilustrasi. - Antara/Rahmad

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Setelah Nunung Srimulat ditangkap polisi karena kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu, kini giliran aktor muda Jefri Nichol yang menambah panjang daftar artis yang tersangkut kasus narkoba.

Jefri Nichol ditangkap polisi terkait penyalahgunaan narkoba jenis ganja kemarin Selasa (23/7/2019) dini hari. Ia terbukti memiliki ganja seberat 6,01 gram yang disimpan dalam kulkas dan di kamar saat penangkapan.

Advertisement

"Semalam dini hari memang kita mengamankan JN, ditemukan ganja dan saat ini masih pengembangan. Ditemukan 6,01 gram jenis ganja di kulkas dan di kamarnya," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Indra Jafar, Rabu (24/7/2019).

Sebenarnya ganja dinilai lebih ringan daripada jenis narkotika lainnya. Tetapi, tetap saja ganja bisa menyebabkan kecanduan dan efek samping yang luar biasa.

Para ahli kesehatan dilansir dari Candian Association of Optometrists, sepakat bahwa ganja dapat merusak paru-paru. Efek buruk dari penggunaan ganja yang berat terjadi pada otak.

Tetapi, penelitian juga menemukan ganja juga memberikan efek merugikan pada penglihatan penggunanya. Salah satu efek yang paling nyata terjadi setelah mereka menggunakan ganja, seperti mata merah.

Kandungan THC (tetrahydrocannabinol) dalam ganja menurunkan tekanan darah yang melebar ke pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh.

Kondisi ini menyebabkan pembuluh darah di mata mengembang dan menyebabkan mata merah. Sejauh ini para peneliti masih meneliti dampak negatif ganja pada penglihatan tepi, perubahan tekanan mata dan pemrosesan visual.

Karena, penggunaan ganja mungkin akan lebih serius dan berisiko pada area tersebut.

Penelitian yang dilakukan oleh Thomas Schwitzer terhadap 52 partisipan dilansir dari hellosehat.com, juga mencari tahu lamanya waktu yang dibutuhkan untuk menyalurkan informasi dari mata ke otak.

Penelitian ini fokus pada sel di mata yang letaknya tak jauh dari permukaan dalam retina, yakni sel ganglion retina. Sel inilah yang memegang peranan dalam mengumpulkan informasi visual dari mata, sebelum akhirnya dialirkan menuju otak.

Hasil uji menunjukkan bahwa partisipan yang menggunakan ganja ternyata membutuhkan waktu lebih lama (98,6 milidetik) dibandingkan dengan partisipan yang tidak pernah menggunakan ganja sebelumnya (88,4 milidetik) dalam mentransmisikan informasi dari mata menuju otak.

Meski begitu penelitian tentang dampak ganja pada penglihatan masih perlu riset lebih dalam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

KPU Gunungkidul Buka Pendaftaran PPK Pilkada 2024, Mau? Honor PPK Rp2,2 Juta

Gunungkidul
| Selasa, 23 April 2024, 18:27 WIB

Advertisement

alt

Program Desa Bersih Narkoba Bisa Menggunakan Dana Desa

News
| Selasa, 23 April 2024, 17:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement