Advertisement
Sejak Usia 13 Tahun, Wanita Indonesia Sudah Rawat Wajah
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Beberapa wanita Indonesia menggunakan produk skincare, makeup, dan ke klinik kecantikan secara teratur untuk menciptakan wajah yang cantik.
Zap Clinic, bersama MarkPlus Inc. membuat survei yang terangkum dalam Zap Beauty Index 2020, kepada 6.460 responden perempuan di Indonesia sepanjang Juli-September 2019 untuk mengetahui sejauhmana perempuan merawat wajahnya.
Advertisement
Survei ini mencakup potret dari perilaku tiga generasi berbeda di dunia kecantikan, yakni Gen X (45-65 tahun), Gen Y (23-44 tahun), dan Gen Z (13-22 tahun). ZAP Beauty Index 2020 membagi potret industri kecantikan ke dalam tiga segmen, yakni Let’s Talk about Beauty, Beauty Beyond Words, dan Beauty in Action.
Lalu, sejak usia berapa wanita Indonesia mulai merawat penampilan mereka? Dari hasil survei tersebut terbukti bahwa sebagian dari wanita Indonesia telah memulai mencoba berbagai macam produk dan treatment kecantikan sejak usia dini. Faktanya, beberapa wanita Indonesia bahkan telah memakai produk skincare, makeup, dan menjalani perawatan di klinik kecantikan sejak sebelum berusia 13 tahun.
Hampir seluruh wanita Indonesia (43,3%) menggunakan make-up pertama kali sebelum usia 13 tahun dan ada 13,3% wanita Indonesia yang belum pernah menggunakan make-up hingga mereka berusia diatas 35 tahun.
Lantas, kapan perempuan memutuskan untuk pergi ke klinik kecantikan untuk merawat wajahnya. Berdasarkan survei itu, disebutkan bahwa satu dari empat wania Indonesia telah melakukan treatment di klinik kecantikan sejak remaja yaitu sebelum 19 tahun.
Dan faktanya, hanya ada 2,5% wanita Indonesia yang tidak pernah melakukan treatment kecantikan sama sekali hingga mereka berusia >35 tahun.
"Dalam survei tahun ini, ZAP Clinic bersama MarkPlus Inc., mengupas lebih banyak fakta-fakta menarik di dunia kecantikan dengan memotret journey dari customer behavior perempuan Indonesia dalam dunia kecantikan. Lebih komprehensif dibandingkan tahun lalu, survei ini juga memotret lebih banyak responden yang mewakili tiga generasi sekaligus (X, Y, dan Z)." ujar Fadly Shahab CEO ZAP Clinic.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Warga Jepang Gugat Pemerintah Soal Evek Samping Vaksin Covid-19
Advertisement
Berita Populer
- 11 Cara Kematian Paling Menyakitkan Menurut Sains
- Selain Enak, Deretan Makanan Super Ini Bisa Cegah Penyakit
- Manfaat Tertawa, Menggigil, hingga Muntah pada Tubuh Anda
- Sejumlah Zodiak Ini Diramalkan Menikah di Tahun 2023
- Seorang Ibu Minum ASI Sendiri karena Tak Rela Jika Dibuang
- Wajah dan Tubuh Tidak Simetris, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement